MAT Daarut Tahfizh Al-Ikhlas Gelar Talkshow Seputar Kampus di Timur Tengah

MAT Daarut Tahfizh Al-Ikhlas Gelar Talkshow Seputar Kampus di Timur Tengah

 

Banda Aceh, 15 Januari 2025

Dalam upaya menggalakkan minat pelajar untuk melanjutkan studi ke Timur Tengah, MAT Daarut Tahfizh mengadakan acara Talkshow Seputar Kampus di Timur Tengah. Kegiatan ini bertujuan memberikan informasi dan motivasi kepada siswa yang berminat melanjutkan pendidikan tinggi di negara-negara dengan tradisi keilmuan Islam yang kuat, seperti Mesir, Arab Saudi, Libya dan Yordania.

Acara yang digelar di aula utama pesantren tersebut dihadiri oleh para santri kelas akhir serta para guru pada lembaga pendidikan MAT Daarut Tahfizh Al-Ikhlas. Sebagai narasumber utama, Ustaz Aridha Hidayat Alif, S.Pd.I., Dipl. dan Ustaz Muhammad Akmal, Lc. Hadir mewakili alumni universitas ternama di Timur Tengah yang berbagi pengalaman mereka selama menempuh pendidikan di sana.

Menurut Ustaz Alfin Nur, Lc. Kepala MAT Daarut Tahfizh Al-Ikhlas, sosialisasi ini menjadi salah satu upaya pihak sekolah dalam mendukung cita-cita para santri yang ingin mendalami ilmu agama dan keilmuan lainnya di lingkungan akademis yang berakar pada nilai-nilai Islam.

"Kami ingin memfasilitasi para santri untuk memiliki informasi yang lengkap dan akurat mengenai berbagai universitas di Timur Tengah, proses pendaftaran, hingga beasiswa yang tersedia," ujar Ustaz Alfin Nur, Lc.

Dalam sesi tanya jawab, peserta antusias menanyakan berbagai hal, mulai dari persyaratan masuk universitas, tantangan hidup di Timur Tengah, hingga prospek karier setelah lulus.

Salah satu peserta, Al Gadza Redza, santri kelas XII, mengaku semakin termotivasi untuk melanjutkan studi ke Universitas Al-Azhar, Mesir, setelah mengikuti sosialisasi ini. "Saya jadi lebih paham langkah-langkah yang harus dipersiapkan dan semakin mantap dengan pilihan saya," ujarnya dengan semangat.

Dengan adanya sosialisasi ini, MAT Daarut Tahfizh berharap semakin banyak santri yang memiliki semangat dan kesiapan untuk melanjutkan pendidikan di Timur Tengah serta menjadi duta ilmu yang bermanfaat bagi bangsa dan agama.